Harga Kembali ke $20.000 USD, Harga Bitcoin Terus menurun

Gigaspin88 – ren harga kriptografi masih bearish. Namun, Bitcoin berhasil bangkit kembali ke $19.106 per chip, atau $20.000, setelah jatuh ke level terendah 18 bulan.

Menurut Coinmarketcap.com, bitcoin turun 8,73% dalam 24 jam terakhir, atau 32,33% mingguan per Minggu pagi (19/6). Saat ini, harga Bitcoin adalah $20.581.

Ethereum mengalami nasib yang sama. Mata uang digital terbesar kedua berdasarkan kapitalisasi pasar turun 11,17% semalam dan 41,28% minggu ini.
Namun, Ethereum berhasil naik ke posisi $1.060 per koin. Sebelumnya, Ethereum turun dari $995 per chip.

BNB juga turun 7,92% semalam dan 29,20% minggu lalu. BNB saat ini bernilai $209.08 per chip.

Setelah itu, harga kapulaga turun 6,24% dan harga layu semalaman turun 6,43%. Keduanya turun 27% dan 30% minggu lalu.

Saat ini, Cardano adalah $0,4661 dan Solana adalah $27,57.

Kedua, XRP dan kacang polong turun 2,64% dan 3,80% dalam 24 jam terakhir. Pekan lalu, XRP turun 23,77% dan kacang polong 22,88%.

XRP hanya $0,305 per chip, sedangkan kacang polong sekitar $7,03 per chip.

Cryptocurrency saat ini dilarang sebagai metode pembayaran di Indonesia. Namun, cryptocurrency tidak menjadi masalah selama digunakan sebagai sarana investasi atau sebagai komoditas yang diperdagangkan oleh pelaku pasar karena merupakan bursa komoditas berjangka.

Aset Cryptocurrency diatur oleh Department of Commerce Futures Trading Regulatory Authority (Bappebti) dengan nomor regulasi Bappebti. Pada tahun 2019, aplikasi pasar barang fisik diselenggarakan di bursa berjangka.

Selain itu, aturan kriptografi termasuk dalam Pernyataan Bappebti 8 Tahun 2021 tentang Pedoman Praktik Bursa Berjangka Tentang Perdagangan Aset Kriptografi di Pasar Tunai.

Situs Blog Tentang Berita Dan Investasi
Gigaspin88

Masalah Inflasi Terus Memburuk dan Bisa Berlangsung 1 Dekade?

Gigaspin88 – Inflasi yang tinggi saat ini menjadi masalah global yang serius, dan akibatnya dirasakan oleh banyak negara, terutama negara berkembang.

Inflasi tertinggi di Amerika Serikat, dengan sedikit penurunan tetapi tidak ada tanda-tanda kelanjutan. Inflasi yang tinggi juga mengganggu investor, dan dikhawatirkan akan berlangsung lama.

Menteri Keuangan AS Janet Yellen melihatnya secara berbeda. Inflasi belum menjadi perhatian Amerika Serikat selama satu dekade, kata Yellen, mengatakan pemerintahan Biden “sedikit” berkontribusi pada pengeluaran besar pada program bailout COVID-19 untuk meningkatkan harga.

Yellen ditanya oleh anggota parlemen AS tentang inflasi tinggi untuk hari kedua berturut-turut, dengan pengukuran baru-baru ini di atas 8% menjadi “tidak dapat diterima” dan target inflasi 2% menjadi “target yang tepat” dari Federal Reserve.

Menanggapi pertanyaan tentang mengapa beberapa ekonom menganggap inflasi lebih dekat, Yellen berkata, “Saya tidak tahu apakah inflasi bisa bertahan selama 10 tahun … itu penting. Ada kemungkinan.”

Yellen mengatakan kepada Komite Keuangan Senat pada hari Selasa bahwa inflasi yang tinggi berharap untuk segera mereda, tetapi inflasi yang tinggi dapat berlanjut dan pemerintah yang mengusulkan menaikkan perkiraan inflasi anggaran tahunan menjadi 4,7%.Dia mengatakan dia bisa.

Yellen mengatakan pekan lalu bahwa inflasi “salah” dalam penilaian tahun lalu bahwa inflasi bersifat sementara dan bisa menurun dengan cepat.

Partai Republik di Dewan Perwakilan Rakyat dan senator mereka berulang kali bertanya kepadanya apakah dana talangan administrasi Biden senilai $1,9 triliun (dikenal sebagai dana talangan Amerika) adalah akar penyebab inflasi yang tinggi.

Yellen membela keputusan pemerintah saat ini, menyebut pengeluaran dana talangan besar bagi masyarakat Amerika dan, paling buruk, merangsang langkah-langkah sebagai “kontribusi kecil terhadap inflasi.”

Situs Blog Tentang Berita Dan Investasi
Gigaspin88